Untitled-2

Selasa, 20 Maret 2018

Perempuan Australia Bersiap Ikuti Penjelajahan Sekali Jalan ke Mars



 legendaqq.net

Felicnewshot, Canberra -Warga Australia Dianne McGrath masuk dalam daftar penerbangan sekali jalan ke Planet Mars saat bertemu dengan pasangannya sekarang.

Ia teringat momen ketika kencan pertama mereka. "Baiklah. Saya harus beri pilihan padanya apakah dia mau melanjutkan hubungan ini atau tidak," tuturnya.

Sambil minum kopi, di tengah semua pertanyaan biasa khas kencan, ia pun sampaikan ke pasangannya:

"Aku terpilih untuk Mars One. Itu sebuah program luar angkasa."
Mars One bertujuan mendirikan koloni di Planet Merah.


Ribuan orang dari seluruh dunia mengajukan permohonan untuk ikut program ini. Sekarang tinggal 100 orang, dan Dianne termasuk di antara tiga warga Australia dalam daftar tersebut.

Akhir tahun ini, melalui proses seleksi yang panjang, dia akan tahu apakah masuk 40 besar.

Pihak Mars One mengatakan peserta akan dikirim paling awal tahun 2031. Mereka tidak akan pernah kembali ke Bumi.

Tapi secara konseptual, Dianne tidak melihatnya berbeda dengan pergi dan tinggal di negara lain.

"Satu-satunya perbedaan adalah saya tidak akan bisa kembali dan berkunjung ke sini," katanya.

"Saya akan bisa berkomunikasi dengan Bumi melalui pesan surel dan video. Saya masih bisa men-tweet. Masih bisa mendengarkan podcast. Tapi bedanya saya tidak akan bisa melakukan semua itu secara langsung," ujarnya.

Ketika menceritakan hal itu kepada teman kencannya, ia ingat memikirkan situasinya bisa menjadi salah satu dari tiga hal.

Nomor satu: 'Kamu aneh'. Nomor dua: 'Ceritakan lebih banyak, katakan lebih banyak', atau nomor tiga: 'Oh, sangat menarik, tapi siapa yang kamu dukung di liga footy?'

Ia lega mendengar respon pasangannya itu.

"Syukurlah, tanggapan yang saya dapatkan adalah yang terakhir. Pertanda bagus," kata Dianne.

"Saya pikir ia tertarik pada saya sebagai pribadi. Ia melihat Mars One sebagai satu bagian dari diri saya dan bukan hal yang mendefinisikan saya'."

Ketika ditanya bahwa ia tidak akan kembali, Dianne menguraikan adanya berbagai jenis hubungan yang berbeda di luar sana.

"Beberapa pasangan saling bergantung, sementara yang lain terbuka terhadap berbagai tingkat fleksibilitas individu," katanya.

Menantang diri
Dianne lahir pada tahun 1969, sehari sebelum Neil Armstrong menginjakkan kaki di Bulan.

Pada saat itu, perlombaan ruang angkasa sedang gencar-gencarnya. Saat itu era Perang Dingin. Amerika dan Uni Sovyet bersaing satu sama lain, dan mendarat di Bulan jadi kebanggaan nasional.

Perlombaan ruang angkasa baru untuk sampai ke Mars kemungkinan akan menjadi pertempuran antara perusahaan publik dan swasta.

Perusahaan seperti Space X, Blue Origin, Virgin Galactic, Airbus, Boeing dan Lockheed Martin ikut dalam perlombaan ini.

Tapi begitu kita sampai di Mars, bisakah kita melakukan perjalanan kembali ke Bumi?

Pada titik terdekat, Bumi dan Mars berjarak 54,6 juta kilometer.

Masalah tentang bagaimana cara mengisi ulang bahan bakar roket di Mars belum terpecahkan. Membawa bahan bakar ke sana dan kembali ke Bumi juga begitu bermasalah.

Itulah salah satu alasan Mars One hanya menawarkan tiket sekali jalan untuk para astronot putaran pertama.

Daya tarik Mars
Bagi 40 orang pertama, kehidupan di Mars akan jadi genting. Makanan, air dan udara akan terbatas. Tidak akan ada limbah yang tidak perlu. Tidak ada konsumsi berlebihan.

Ini jadi bagian dari daya tarik misi itu bagi Dianne. Ia punya spesialisasi dalam limbah makanan dan bahkan jadi bagian dari gelar PhD-nya.

Malahan, ia pernah menghabiskan seminggu hidup dari makanan sisa orang lain di restoran, demi menunjukkan berapa banyak makanan yang biasanya terbuang ke tempat sampah.

Dianne berharap bisa membawa keahliannya itu ke kehidupan di Mars.

Ia mengatakan, untuk bisa bertahan di sana, beberapa masalah yang kita hadapi di Bumi harus dipecahkan terlebih dahulu.

"Saya sering ditanya, 'mengapa ingin melakukan semua hal berbau lingkungan ini di Mars? Mengapa tidak tinggal di sini dan melakukannya di Bumi?'" ujarnya.

"Dan saya selalu katakan, ini akan dilakukan di Bumi terlebih dahulu, diuji terlebih dahulu, digunakan dan terbukti di sini terlebih dahulu, lalu akan tersedia di planet ini sebelum di Mars," jelasnya.

Jadi saya melakukannya untuk Mars, tapi saya juga melakukannya untuk Bumi.

"Saya ingin jadi bagian dari sesuatu yang mengilhami orang lain untuk melakukan hal-hal seperti ini."

Video Pengojek Remas Payudara Siswa sampai Sakit

Felicnewshot - Polisi meringkus pria berinisial M (47), karena diduga melecehkan seorang anak perempuan secara seksual. Aksi peleceh...